Netizen Mengkritik dan Menyalahkan BJ Gamst Atas Bunuh Diri Jammi

RADIOWEBINDO - Setelah kabar bunuh diri seorang streamer Korea Selatan yang cukup populer, BJ Jammi pada 5 Februari 2022, netizen beramai-ramai menyalahkan BJ Gamst.

BJ Jammi diketahui telah mengakhiri hidunya sendiri karena komentar jahat dan rumor feminis yang menyeret namanya. Diketahui juga bahwa ibunya juga telah melakukan bunuh diri sebelumnya karena alasan yang sama. Saat pamannya memposting kabar duka tersebut di sebuah komunitas online, netizen pun tidak bisa tidak menyalahkan sesama BJ Gamst.

Gamst sendiri adalah BJ yang mendapatkan popularitas dengan komentar sepak bola dan konten gamenya di platform streaming Korea Afreeca TV.

Pada tanggal 5 Januari 2022, sebuah thread dengan konten yang berkaitan dengan kesalahan Gamst sehingga Jammi menjadi depresi dan menerima komentar jahat muncul di komunitas online seperti Instiz, Ygosu, dan Fmkorea.

Baca Juga: Streamer Korea Selatan atau BJ Jammi Bunuh Diri Karena Komentar Jahat

Sebelumnya pada tahun 2019, Gamst menjadi kontroversi karena melakukan pelecehan seksual terhadap streamer Jammi saat melakukan siaran langsung bersama dengan BJ Ozil dan Namsoon. Saat itu, Ozil bertanya kepada Namsoon, "Apakah kamu melakukan masturbasi setelah menonton siaran Jammi?" Namsoon menjawab, "Tentu saja."

Sejak saat itu, ada banyak komentar pelecehan seksual di YouTube Jammi, tetapi seiring dengan munculnya kontroversi, ketiga BJ itu mengaku akan intropeksi diri setelah melakukan siaran permintaan maaf.

Netizen juga meninggalkan komentar kritik pada siaran Gamst, dengan mengatakan, "Gamst tidak mengendalikan penggemarnya meskipun mereka mendorong Jammi ke feminisme," dan "Bukankah dia seharusnya mengendalikan penggemarnya?"

Di sisi lain, ada juga opini yang mengkritik postingan ekstrem seperti itu terhadap Gamst, dengan mengatakan, "Jangan paksakan Gamst," "Jika Anda ingin begini, itu karena komentar ekstrem netizen," dan "Ini persis karena artikel seperti ini."

Sementara itu, Gamst juta telah berbagi pada siaran langsung Afreeca TV pada tanggal 5 Januari 2022 tentang kontroversinya dengan mengatakan "Tiga setengah tahun yang lalu, saya telah menghubungi Jammi untuk meminta maaf atas pelecehan seksual tersebut." dan menambahkan keterangan bahwa pada saat itu Jammi baik-baik saja. Namun, Gamst juga mengaku bahwa dia merasa berat melihat kabar tersebut dan tidak bisa tidak merasa bertanggung jawab untuk itu, dan selanjutnya meminta maaf untuk itu.