Lokasi Gereja Cabang Kultus JMS Dalam Seri Dokumenter Terbaru Netflix Diekspos Secara Online

RADIOWEBINDO - Setelah seri dokumenter Netflix 'In the Name of God: A Holy Betrayal' ditayangkan, lokasi beberapa gereja cabang dari Kultus JMS diekspos secara online oleh para korban.

Seri dokumenter baru 'In The Name of God A Holy Betrayal' kini sedang mendapat sorotan dari publik karena mengungkap banyaknya aliran sesat yang ada di Korea. Salah satu episodenya mengungkap kebenaran di balik kultus Providence, lebih dikenal sebagai JMS, dan kejahatan pendirinya Jung Myung Seok.

Menurut dokumenter tersebut, pendiri kultus Jung Myung Seok telah melakukan pelecehan seksual terhadap pengikut perempuan atas nama Tuhan dan agama. Banyak mantan pengikut mengklaim bahwa tujuan Jung Myung Seok adalah melakukan hubungan seksual dengan 10.000 wanita dan telah melakukan pelecehan seksual terhadap mereka.

Baca Juga: Agensi DKZ Beri Klarifikasi Tentang Afiliasi Orang Tua Kyoungyoon Dengan Kultus JMS

Jung Myung Seok sendiri diketahui telah ditangkap dan masuk bui pada tahun 2008 dan menjalani hukuman sepuluh tahun penjara karena pelecehan seksual. Namun, ia akhirnya dibebaskan pada tahun 2018. Sejak dibebaskan, Jung Myung Seok diduga terus melakukan pelecehan seksual terhadap pengikut wanita sambil mengalihkan fokusnya ke pengikut asingnya.

Setelah seri dokumenter tersebut tayang perdana minggu ini, ada berbagai postingan komunitas online yang mengungkap alamat gereja-gereja cabang JMS ini.

Seorang pengguna komunitas online menyatakan, "Ini adalah tempat pemimpin sekte yang menyerang 10.000 wanita." Unggahan komunitas online mencakup 90 lokasi dan alamat gereja cabang yang diduga. Termasuk alamat di kolom komentar, ada 120 lokasi di bawah gereja JMS.

Para korban juga mencantumkan penjelasan rinci tentang logo gereja yang dipajang di lokasi-lokasi tersebut dan menjelaskan bahwa mereka membeberkan alamat-alamat tersebut dengan harapan tidak ada orang lain yang menjadi korban organisasi ini.