RADIOWEBINDO - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar dan Duta Besar Rusia Lyudmila Vorobieva melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Nurul Iman, Cibaduyut, Bandung, pada Selasa (24/01/2023).
Dalam pertemuan itu, Muhaimin Iskandar berharap perang antara Rusia dan Ukraina dapat diakhiri. Ia juga mendorong umat Islam di Rusia untuk menjadi juru damai perang bagi kedua negara itu. Menurutnya, perdamaian adalah kunci stabilitas dunia.
"Kita harap Rusia segera damai dan mengakhiri perang dengan siapa pun, kalau Rusia damai Insya Allah kita dan dunia akan jauh lebih baik lagi. Saya sempat berfikir di Rusia banyak muslim, kita di sini mayoritas, kalau sesama umat Islam bisa menjadi juru damai saya kira bagus," ucap Muhaimin, dikutip dari laman resmi DPP PKB, Rabu (25/01/2023).
Muhaimin menyebut, ada banyak paham asing yang berupaya masuk dan mengintervensi Indonesia, namun hal tersebut dapat ditangkal dengan keberadaan Islam Ahlussunnah Wal Jemaah (Aswaja) yang bertekad untuk menjaga perdamaian.
"Kebebasan ini harus kita batasi dengan Aswaja, karena dengan Aswaja kita kuat secara ekonomi, secara politik, dan kuat secara agama. Soal kealiman santri-santri kita sudah teruji, tinggal ekonomi dan soal politik saja yang harus kita perkuat," terang Muhaimin.
Baca Juga: Jalani Sumpah WNI, Shayne Pattynama Ingin Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia
Sementara itu, Lyudmila mengaku senang karena kehadirannya diterima baik oleh pengasuh dan ribuan santri Pondok Pesantren Nurul Iman.
Lebih lanjut, ia juga mengungkap keberadaan Islam yang telah masuk ke Rusia sejak ribuan tahun lalu dan mengalami perkembangan yang cukup pesat.
"Islam mengalami kebangkitan di Rusia selama 30 tahun belakangan ini. Mesjid di Rusia meningkat 70 kali lipat, sekarang jumlahnya hampir 7000 mesjid," ungkap Lyudmila.
"Islam di Rusia masuk sekitar 1.100 tahun yang lalu, jadi penduduk muslim Rusia sudah lama mukim di Rusia, mereka bukan pendatang. Jumlahnya sekarang sekitar 30 persen dari total penduduk Rusia," lanjutnya.
Artikel Terkait
10 Orang Tewas Akibat Penembakan Massal Saat Festival Tahun Baru Imlek di California
Huu Can Tran, Tersangka Penembakan Massal di Monterey Park Ditemukan Tewas di Dalam Mobil
Liga Negara-negara Arab Kecam Aksi Pembakaran Alquran di Swedia
Aktivis Sosial Lieus Sungkharisma Tutup Usia di Umur 63 Tahun
Jalani Sumpah WNI, Shayne Pattynama Ingin Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia