RADIOWEBINDO- Sebuah bom meledak di area pejalan kaki di Istanbul, Turki, pada Minggu (13/11/2022) pukul 13.30 waktu setempat. Bom tersebut menewaskan enam orang, melukai puluhan orang, dan orang-orang berlarian saat api semakin membesar.
Dalam video yang beredar, memperlihatkan ambulans, truk pemadam kebakaran, dan polisi yang berada di lokasi kejadian. Tepatnya di Istiklal Avenue, sebuah jalan raya yang biasanya ramai dipadati oleh turis dan penduduk setempat dengan deretan toko-toko serta restoran.
Video tersebut juga memperlihatkan adanya suara ledakan yang keras dan kemunculan api saat pejalan kaki mulai melarikan diri. Pasca kejadian itu, dilakukan penutupan toko-toko dan jalan.
Baca Juga: Kerabat dari Keluarga yang Tewas di Kalideres Mengaku Sudah 20 Tahun Tak Berkomunikasi dengan Korban
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut ledakan itu sebagai "serangan berbahaya" dan mengatakan bahwa pelakunya akan dihukum. Menurut informasi yang ia terima dari Gubernur Istanbul, Erdogan juga mengatakan ada 53 orang yang mengalami luka-luka akibat ledakan bom tersebut.
Turki telah dilanda serangkaian pengeboman mematikan yang terjadi pada 2015 dan 2017 oleh kelompok Negara Islam dan telah melarang kelompok militan Kurdi.
Artikel Terkait
Tujuh Orang Tewas Akibat Banjir Bandang di Korea Selatan
127 Orang Tewas Akibat Kerusuhan Suporter di Stadion Kanjuruhan Malang
37 orang Termasuk 22 Anak-anak Tewas dalam Pembantaian di Thailand
Kronologi Pembantaian oleh Mantan Polisi Thailand: 38 Orang Tewas Termasuk Pelaku
132 Orang Tewas Akibat Runtuhnya Jembatan di Gujarat, India